Home » , » 5 Hal Penyebab Malapetaka Jika Tidak Mengatur Keuangan

5 Hal Penyebab Malapetaka Jika Tidak Mengatur Keuangan

Berniat untuk menabung atau mengatur pengeluaran secara lebih cerdas dan bijaksana, hanya karena salah dalam cara mengatur keuangan malah menjadikan berantakan.
Agar Anda tidak terjebak dalam kesalahan – kesalahan cara mengatur keuangan yang dapat mengakibatkan bocornya laporan keuangan, Anda wajib tahu dimana letak kesalahan – kesalahan tersebut.

Lihat kategori – kategori berikut untuk lebih berhati – hati dalam mengatur keuangan baik pribadi, maupun keluarga.

1. Tidak Ada Anggaran Liburan. 

Banyak orang menghilangkan anggaran liburan dalam cara mengatur keuangan mereka. Padahal Anda butuh sesekali dengan kerabat atau keluarga untuk pergi jalan – jalan menghabiskan akhir pecan setelah suntuk dalam pekerjaan. Ingat jika Anda tidak memberikan anggaran khusus dalam berliburan, maka Anda akan berlaku curang, yaitu mengambil anggaran dari pos lain untuk liburan.
Tapi banyak juga yang terlalu member besar presentase anggaran dalam berliburan. Jika Anda menaruh liburan dalam presentase 10% atau 15% dari anggaran, maka sebaiknya Anda mulai mengurangi sejak dini. Idealnya mengatur keuangan untuk liburan adalah 5% dari pendapatan Anda.

2. Tidak Konsisten Dalam Menabung. 

Dalam prinsip cara mengatur keuangan, biar lambat tetapi jika stabil bakal jadi banyak. Artinya adalah Anda lebih baik menabung meskipun sedikit demi sedikit tetapi diharapkan rutin, dari pada Anda menabung langsung besar tetapi Anda tidak rutin atau konsisten. Silahkan alokasikan dana untuk menabung dalam. Idealna Anda bias mengambil 20% dari pendapatan Anda untuk ditabung.

3. Terlalu Sering Pakai Kartu Debet. 

Jangan terbiasa bertransaksi dengan kartu debet Anda. Rancanglah anggaran untuk diri sendiri dengan jumlah uang yg boleh diambil dalam waktu sepekan. Kemudian,silahkan terapkan prinsip “hanya akan membayar memakai uang tunai”. Ini tidak saja bakal akan mengubah kebiasaan pengeluaran Anda, tetapi juga akan mampu membuat Anda menyadari  tentang impulse buying yang selama ini sulit Anda kendalikan jika sering kali membayar menggunakan kartu debet.


4. Tidak Ada Dana Darurat. 

Jika selama ini Anda belum menyisihkan uang untuk dana darurat, maka ketika perusahaan Anda memutuskan untuk mem-PHK, atau ketika tiba – tiba Anda sakit dan membutuhkan dana besar, maka Anda tidak akan sia menghadapai, bahkan seperti mendengar sebuah lonceng kematian keuangan.
Cara mengatur keuangan untuk dana darurat, Anda harus memiliki antara tiga sampai enam bulan dana darurat yang dihitung dari pengeluaran rutin bulanan, dan disimpan yan liquid artinya bias dicairkan dalam waktu darurat juga.
Jika Anda seorang wirausaha silahkan mengatur keuangan untuk dana darurat mencapai waktu setahun. Sehingga Anda akan merasa tercover jika terjadi hal – hal yang tidak diinginkan.

5. Besarnya Pengeluaran Dari Pada Pemasukan.



 Prinsip dalam cara mengatur keuangan atau anggaran rumah tangga adalah hidup sesuai kemampuan atau kapasitas Anda. Dimasayarakat yang serba konsumtif, hal itu lebih mudah diucapkan ketimbang dilaksanakan. Bahkan para ahli menyatakan bahwa untuk hidup sederhana maka harus diawali dengan cara mengubah pola pengeluaran Anda. Mulai belajar untuk bersikap lebih sederhana dan menghindari pengeluaran yangtidak penting. Jangan melakukab liburan kecuali anggaran liburan Anda sudah memenuhi. Intinya, jangan sampai Anda mengalami besar pasak dari tiang.

2 comments:

  1. Apakah Anda dalam kesulitan keuangan? Apakah Anda perlu
    pinjaman untuk memulai bisnis atau untuk membayar tagihan Anda? Kita
    memberikan pinjaman kepada orang yang membutuhkan bantuan dan kami memberikan pinjaman kepada perusahaan lokal, internasional dan juga pada tingkat bunga yang sangat rendah dari 2%.
    Terapkan Sekarang Via Email: kellywoodloanfirm@gmail.com
    Terima kasih
    Terima kasih dan Tuhan memberkati
    Ibu Kelly

    ReplyDelete

Powered by Blogger.